Ziarah ke Makam Sunan Giri, Ketua Divisi Keagamaan: Jadikan Ziarah Ini Sebagai Bentuk Evaluasi Diri!
ImabaPost- Setelah selesai Ziarah ke Makam Syaikhona Kholil Bangkalan, rombongan DPD Imaba IAIN Madura langsung melanjutkan perjalanan ke tujuan kedua yaitu, Makam salah satu Walisongo yaitu Sunan Giri bertempat di Jl. Sunan Giri, Pedukuhan, Kebomas, Kec. Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. (3/7)
Rombongan DPD Imaba IAIN Madura sampai di tujuan, pukul 09:30, langsung berjalan kaki sekitar 15 menit ke kompleks makam Sunan Giri. Taretan Ach. Zeyyedi, selaku Ketua rombongan melapor ke tempat pengurus makam, untuk melaksanakan tahlil dan doa bersama di sekitar tempat pesarean Raden Ainul Yaqin atau yang lebih dikenal dengan Sunan Giri.
Taretan Ahmad Fawaid, anggota Imaba IAIN Madura angkatan 23 membuka kegiatan tahlil dan doa bersama tersebut dengan tawasul surah Al Fatihah, dilanjutkan pembacaan Surah Yasin bersama, kemudian tahlil dan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Ketua Rombongan, taretan Ach. Zeyyedi.
Salah satu pengurus Imaba IAIN Madura, taretan Idris mengatakan jika dirinya senang sekali bisa ikut rombongan, berziarah ke tempat-tempat para Wali.
"Alhamdulillah, bisa ditakdirkan untuk ziarah kembali ke makam para wali, setelah sebelumnya bersama keluarga ziarah ke sunan-sunan yang ada di daerah Jawa Timur." Ungkapnya.
"Hal ini, sebagai bentuk diri saya sendiri untuk berkaca ke dalam diri, membersihkan kotoran hati, mendikte kesalahan yang berlalu, dan berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depan."
Sementara itu, Ketua Divisi Keagamaan mengungkapkan, bahwa kegiatan ziarah ini dilakukan untuk memberikan pesan-pesan religius kepada anggota-anggota Imaba yang turut ikut dalam tour religi.
"Hal ini, bertujuan agar masing-masing diri kita, sebagai manusia mengupayakan untuk merefleksikan sekaligus mengevaluasi diri kita masing-masing, agar menjadi manusia seutuhnya." Jelasnya. (Zee/Lis)
